Setelah DJIA diawal perdagangan sempat turun sekitar -160 poin, tetapi berhasil recovery didorong kombinasi menggemberikannya perkembangan penemuan vaksin Corona dari Pfizer & BioNTech serta Oxford University & AstraZeneca plus naiknya saham berbasis teknologi seperti Amazon +7.9% & IBM +4.7 serta harapan akan adanya paket stimulus ekonomi baru ditengah pencapaian jumlah tertinggi kembali korban yang terjangkiti dan tewas akibat Corvid19, dimana jumlah korban yang terjangkit Corvid19 dihari Senin mencapai +96 orang sehingga sejauh ini korban terjangkiti Corvid19 mencapai 88,214 orang (perkiraan menuju 100,000 orang terjangkit) dengan penambahan korban tewas dihari Senin sebanyak +96 orang sehingga sejauh ini jumlah korban tewas sudah mencapai 4,239 orang, menuju 5,000 orang tewas dalam waktu beberapa waktu kedepan, (Fatality Rate sebesar 4.80%)*. (Worldometers Info) Sementara itu, kondisi penutupan harga komoditas cukup beragam Senin dimana komoditas yang mengalami penguatan harga yakni: CPO +1.63%, Gold +0.38%, Oil +0.30%, Nikel +0.53% & Timah +0.27% sementara harga Coal turun -1.56% ditengah hatuhnya EIDO sebesar -1.27%. Mengetahui cukup beragam faktor pendorong IHSG maka IHSG berpeluang bergerak mixed cenderung melemah dalam perdagangan Selasa ini ditengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli, kami merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan BOW atau Swing Trade maka dapat fokus atas saham dari sektor CPO, Farmasi, Semen, Konsumer, Telekomunikasi, Rumah Sakit dan Rokok dalam perdagangan Selasa.

IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,010 - 5,094 adapun saham-saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah AALI KAEF ICBP KLBF LSIP SMGR INDF EXCL MIKA GGRM

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak bervariatif. Bursa saham benua kuning bergerak bervariatif pada perdagangan senin kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar -0.12%, lalu indeks Shanghai ditutup menguat +3.11% dan Indeks Kospi ditutup melemah dan -0.14%. Sementara itu, Dow Jones ditutup flat sebesar -0.03% di level 26,680 hal ini berbeda dengan penguatan S&P 500 sebesar +0.84%. Wall Street ditutup menguat dikarenakan keberhasilan uji coba vaksin tahap pertama yang dilakukan oleh AstraZeneca dan Universitas Oxford, dalam pengujian yang dilakukan pada seribu pasien dapat meningkatkan respon imun pada pasien. Dari pasar komoditi, harga Emas menguat +0.46% harga CPOmenguat +2.04% dan harga Minyak Mentah WTI Crude Oil menguat +0.54%.

Pada perdagangan 20 Juli, IHSG ditutup melemah sebesar -0.56 kelevel 5,051 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya bursa saham AS yang menguat tipis membawa kabar positif untuk perdagangan hari ini, selain itu dari vaksin Covid-19 dari Sinovac Biotech yang sudah tiba di Indonesia akan menjadi kabar positif lainnya, terakhir dari harga minyak mentah WTI yang bergerak stagnan di level USD40 per dolar.

PT MNC Sekuritas

MNC Financial Center Lt. 14 – 16
Jl. Kebon Sirih No. 21 - 27, Jakarta Pusat 10340
Telp : (021) 2980 3111
Fax : (021) 3983 6899
Call Center : 1500 899